4:23 AM
FromLewiLiwa
Smartphone Android dari Samsung yang saat ini menempati posisi flagship adalah Galaxy S II dengan prosesor dual-core 1,2GHz-nya. Nah, untuk posisi di bawahnya memang masih ada Samsung Galaxy SL, namun rupanya Samsung masih mengincar segmen ini dengan Galaxy W, dimana W yang dimaksud Samsung adalah 'Wonder.' Smartphone Android Gingerbread 2.3 ini dilengkapi dengan fitur yang cukup berkelas seperti prosesor 1,4GHz, layar kapasitif dengan lebar 3.7 inci beresolusi WVGA 800x480 piksel, kamera 5MP dengan LED flash dan perekam video 720P.
Desain dan Bodi
Desain Samsung Galaxy W ini mirip dengan Galaxy Gio, terutama dari bagian depan. Material-material yang ada di ponsel ini terdiri dari bahan-bahan yang variasi. Seperti biasa bagian depan adalah panel hitam glossy untuk layar kapasitif berukuran 3.7 inci. ''Tudung'' atas ponsel ini berbahan glossy metalik berwarna hitam keabuan dengan port micro USB dan jack audio 3.5mm. List yang mengelilingi ponsel ini adalah bahan karet polos, dengan tombol volume di sebelah kiri dan power di sebelah kanan. Sementara itu casing belakang penutup baterai adalah bahan karet yang bergerigi, seperti halnya pada Samsung Galaxy S II, Galaxy Gio, Galaxy Y dan galaxy Ace. Sepertinya ini sudah menjadi ciri khas Samsung. Mengenai kesan yang ditimbulkan, meski spesifikasi ponsel ini cukup tinggi, namun dilihat dari luar ponsel ini terasa seperti kelas menengah saja, meskipun layarnya yang cukup besar hampir tidak ada di ponsel kelas menengah keluaran vendor besar. Lalu bentuk yang tidak terlalu besar, tidak kecil juga, pas untuk digenggam namun masih nyaman untuk menikmati layar 3.7 inci yang dimiliki ponsel ini.
Layar
Samsung Galaxy W memakai layar jenis LCD TFT berukuran 3.7 inci, dengan resolusi WVGA sehingga menghasilkan kepadatan piksel per inci sebesar 252.15 ppi. Cukup tajam dibanding Galaxy S II yang beresolusi sama namun dimensinya lebih besar yakni 4.3 inci. Namun untuk keindahan warna dan tingkat kontras yang dihasilkan tentu tidak sebanding dengan Super AMOLED apalagi S.AMOLED+. Jangan salah, menurut kami warna yang direproduksi Galaxy W tergolong sangat bagus dan enak dilihat mata, adem. Tingkat kontrasnya cukup tinggi, demikian juga dengan sudut penglihatannya, tergolong sangat bagus jika dibanding ponsel berlayar LCD lainnya, bahkan masih bisa dibandingkan dengan ponsel berlayar Super LCD. Untuk di luar ruangan layar Galaxy W agak sulit dilihat, meskipun sudah memakai tingkat kecerahan tertinggi. Berikut perbandingan dengan Samsung Galaxy S Super AMOLED (kanan):
Antar Muka
Sebagaimana Galaxy S II, ponsel ini memakai TouchWiz 4.0 UI. Tampilannya memang dibekali kustomisasi lebih banyak, misalnya saat menambahkan wallpaper atau widget. Selain kedua hal tersebut Anda dapat menambahkan Shortcut dan Folder. Home Screen bisa memakai sampai dengan 7 layar, tergantung selera Anda. Widget yang tersedia cukup banyak. Bar notifikasi yang tergulung di bagian atas memiliki beberapa tombol bantuan untuk WiFi, Bluetooth, GPS, profil dan auto rotation.
Wallpaper yang Anda pajang di home screen tertampil juga di latar belakang menu utama. Susunan aplikasi dapat Anda atur sesuka hati, dengan menahan dan melakukan drag dan drop pada tiap ikon aplikasi. Lagi-lagi tampilan edit menu utama ini lebih bagus daripada TouchWiz 3.0. Jika bosan dengan tampilan ikon aplikasi yang tersusun secara horizontal dengan bidang 4x4 aplikasi, Anda dapat memilih List View sebagai alternatif. Yang terbaru adalah Share app, namun yang di-share bukanlah file .apk dari apps, melainkan hanya rekomendasi untuk teman Anda beserta link app tersebut di Market. Rekomendasi ini dapat dikirim via Bluetooth, email, GMail dan SMS.
Untuk pengaturan Display di ponsel ini, antara lain: Font style, Home Screen, Lock Scren. Selain itu tentu ada tingkat brightness layar, auto rotate, animation, time out, horizontal calibration dan satu lagi, touch key light duration, menentukan lama touch key (tombol sentuh di bawah layar) menyala. Untuk melakukan screenshot silakan tekan Home+power.
Antar Muka Galaxy W dalam video:
Input Teks
Metode input teks yang disediakan secara default ada 2 yaitu: Samsung Keypad dan Swype. Untuk Samsung Keypad mode portrait ada beberapa tipe keypad yang bisa dipilih antara lain QWERTY, 3x4 (ABC), handwriting box 1 dan 2. Untuk keyboard QWERTY sendiri, meski layar Galaxy W hanya selebar 3.7 inci, namun diagonal horisontal layar kurang lebih sama dengan iPhone 4, untuk ukuran jari rata-rata tidak akan mengalami kesulitan mengetik, selain itu layar kapasitif yang digunakan juga responsif. Apalagi ponsel ini cukup nyaman digenggam dan tidak licin karena bahan samping dan belakang terbuat dari karet.
Phonebook
Seperti ponsel Android lainnya contact dapat anda merge dengan akun Google, sinkronisasikan dengan Facebook, Twitter (jika aplikasinya sudah Anda instal) atau melalui Social Hub dan akun Google Mail anda. Dari kontak anda bisa melihat profile picture, update status dari yang bersangkutan, alamat email, dan informasi-informasi lainnya yang ia share di akun Facebook/Twitternya. Bahkan anda dapat melihat media (foto dan video) yang dia upload via Facebook. Untuk kontak baru, beberapa field tambahan yang bisa dipilih adalah ringtone, IM, Email, Postal, Organization, Notes, Nickname, Website dan Internet Call.
Messaging
SMS tertampil dalam threaded mode. Untuk mengubah SMS menjadi MMS anda cukup mengatachment media yang akan dikirim. Pengaturan cukup bervariasi, antara lain ukuran font, warna latar, limit text message, delivery report, pengaturan SMS, dan ringtone serta notifikasi.
Email dari Google Mail dengan versi 2.3.4.1 melengkapi ponsel Android ini. Tentu saja aplikasi Google Mail di ponsel Google Android tidak perlu diragukan lagi kehandalannya. Push email berjalan lancar tanpa masalah, penggunaannya pun cukup mudah dan mirip dengan tampilan di PC. Selain itu aplikasi GMail ini mendukung beberapa akun sekaligus. Tidak hanya Gmail, aplikasi email pun cukup handal, akun Yahoo dapat didukung, tidak seperti biasanya yang memerlukan pengaturan lebih detil. Hanya saja tentu penggunaannya tidak senikmat Google Mail, meskipun Anda bisa mengunduh aplikasi Yahoo Mail tersendiri.
Instant messenger bawaan yang selalu ada pada Galaxy S dan semua handset Android adalah gTalk. Notifikasi bisa diatur, bisa dimunculkan atau tidak, bila dimunculkan maka pesan yang masuk akan menghiasi layar pada bar notifikasi. Getaran serta ringtone notifikasi juga bisa diatur. Hanya saja sayangnya Samsung Galaxy W tidak dilengkapi dengan lampu LED notifikasi seperti pada beberapa handset Android lainnya maupun pada handset Blackberry.
Kamera
User interface kamera agak berbeda dengan Samsung Galaxy S. Seperti biasa Samsung membenamkan cukup banyak fitur di kamera smartphone Android-nya, dengan resolusi maksimal 5MP (2560x1920 piksel), LED flash, autofokus dan pengaturan-pengaturan seperti: flash, shooting mode, scene mode, exposure value, timer, effects, resolusi, white balance, ISO, metering, auto contras dan GPS Tag. Selain itu anda bisa menentukan akses pintas mana yang akan dimasukkan ke interface awal kamera. Tersedia 4 akses pintas untuk fitur-fitur yang sering Anda gunakan. Untuk melakukan focusing Anda hanya perlu menyentuh di layar (touch focus), namun sayangnya ponsel ini tidak dilengkapi tombol fisik shutter kamera. Kamera depan dapat Anda gunakan untuk memotret, dengan resolusi VGA.
Hasil foto cukup bagus, untuk dalam ruangan meski agak pucat namun gambar masih tertangkap dengan jelas dan cukup detil. Flash cukup membantu untuk menambah sedikit warna pada foto dalam ruangan. Untuk luar ruangan pun sudah cukup bagus, warna-warni tampil dengan baik, demikian pula tingkat detil gambar, mungkin karena file yang dihasilkan tergolong besar, untuk dalam ruangan saja bisa 1 MB lebih, untuk luar ruangan dengan kondisi penerangan sangat terang bisa 1,6MB. Silakan dilihat foto-foto berikut: kiri-kanan: indoor dengan flash, indoor tanpa flash, makro indoor tanpa flash, makro outdoor, outdoor.
Perekam Video
Sama seperti interface pada kamera, di perekam video Anda juga bisa menambahkan akses pintas ke 4 icon yang tersedia. Fitur-fitur perekam video tentu tidak selengkap kamera, antara lain: flash, recording mode, exposure value, timer, effects, resolusi dan white balance. Sayangnya touch focus tidak ada di perekam video, sehingga hasil rekamannya seperti dari kamera fixed focus pada umumnya.
Hasil perekaman video 720p cukup bagus dan detil, tidak patah-patah. Framerate cenderung stabil tanpa frameskip. Warna yang dihasilkan bagus sedangkan tingkat ketajaman gambar cukup baik. Bitrate yang dihasilkan tergorong besar yakni 12300 kbps, inilah yang membuat hasil rekaman video Galaxy W memakan storage cukup besar; video berdurasi 31 detik yang kami rekam menghasilkan file sebesar 45,8 MB.
Galeri Foto
Galeri foto menggunakan galeri ala Android dengan sentuhan 3 dimensi kala memiringkan ponsel. Galeri menampilkan tiap folder yang memiliki file gambar dan video yang didukung oleh Galaxy W. Gambar dapat dilihat secara thumbnail maupun per tanggal. Kelemahan galeri ala Android juga ada disini yakni tidak menampilkan judul file. Pada foto mungkin hal ini tidak ada artinya sebab toh thumbnailnya tetap muncul, namun pada folder berisi video lain cerita. Gambar dapat di-share, dijadikan wallpaper. Selain itu pengaturannya cukup lengkap antara lain: copy, print, edit, crop, rotate left/right, slideshow, rename dan details.
Pemutar Video
Untuk mengetes pemutar video bawaan Samsung Galaxy W, kami memasukkan 3 jenis video, video .mp4 beresolusi 720p hasil unduhan dari Youtube, video .mkv 720p hasil bluray-rip, dan video xvid .avi dengan kualitas dvd-rip dengan subtitle .srt. Video mp4 720p dari Youtube tentu berjalan dengan mulus, demikian pula dengan video xvid, mulus serta subtitle pun mampu dihidangkan dengan lancar dan tersinkronisasi dengan baik. Untuk memutar .mkv 720p memang file tersebut bisa dimainkan, namun suaranya menghilang. Videonya pun tidak terlalu lancar, ada lag setiap beberapa detik. Aneh memang sebab di smartphone Samsung generasi sebelumnya yakni Samsung Galaxy S (versi Super AMOLED) file ini terbaca dengan lancar, tidak ada masalah. Mungkin dikarenakan jenis prosesor dan GPU yang berbeda (Galaxy W menggunakan Snapdragon dan GPU Adreno 205, sedangkan Galaxy S menggunakan Hummingbird dan Power VR SGX530)
Video dapat Anda share seperti halnya gambar. Pengaturan tingkat kecerahan layar eksis, demikian juga efek suara 5.1 channel (memerlukan headset). Subtitle memiliki pengaturan tersendiri, yakni aktif/tidaknya, ukuran, dan sinkronisasi jika video dengan subtitle tidak sinkron.
Pemutar Musik
Pemutar musik dengan menu terdiri dari 4 menu: All, Playlist, Albums dan Artist. Tidak hanya itu anda juga bisa menambahkan menu lain seperti composer, year dan lain-lain. Pemutar musik juga membagi playlist menjadi quick list, most played, recently played dan recently added. Seperti gambar dan video file musik juga dapat di-share, dijadikan ringtone. Untuk pengaturan ada equaliser (normal, pop, rock, jazz dan lain-lain) dan sound effect seperti halnya ponsel-ponsel Samsung (wide, concert hall, music clarity dan lain-lain). Selain itu ada efek 5.1 yang bisa diaktifkan namun equaliser dan sound effect harus di nonaktifkan (dalam kondisi normal). Suara speaker dalam kondisi maksimal cukup keras meskipun terdengar agak sember. Keluaran stereo headset tentu lebih bagus.
Video berikut menggambarkan multimedia pada Samsung galaxy W, Galeri, pemutar musik dan pemutar video.
FM Radio
Untuk memutar siaran favorit anda harus mencolokkan headset anda. Region bisa dipilih, serta bisa menayangkan informasi stasiun radio yang sedang diputar jika memang tersedia.
Konektivitas
Galaxy W berjalan pada jaringan Quadband 850/1800/1900/2100 dan HSDPA 900/2100. Lalu konektivitas lokal adalah a-GPS, bluetooth 3.0, WiFi (802,11 b/g/n) dan micro USB (sebagai mass storage, PC sync via Kies,modem, dan debug mode). Ponsel ini bisa menggunakan WiFi tethering.
Web Browser
Browser bawaan yang dipakai Galaxy W dapat membuka sampai dengan 8 tab. Untuk pemutaran flash berjalan dengan sangat lancar meskipun kami memutar video dengan resolusi 720p, dengan catatan tab yang dibuka tidak banyak. Selain itu kinerja browser saat membuka situs desktop cepat, serasa membuka situs melalui desktop PC. Untuk keperluan luar ruangan ada pengaturan tingkat kecerahan layar sehingga anda tidak perlu repot-repot ke menu Setting lagi. Selain itu ada berbagai pengaturan standar browser seperti history, cookies, javascript dan lain-lain. Silakan lihat video untuk mengetahui lebih lanjut performa browser dari Galaxy W.
Aplikasi bawaan
Aplikasi bawaan yang ada pada Samsung Galaxy W antara lain: Social Hub (menghabungkan SMS, Facebook , Email dan jejaring sosial Anda), Music Hub, Game Hub, My Files, AllShare (melakukan sharing file multimedia ke perangkat lain yang sama-sama memiliki DLNA), Kies Air (memungkinkan koneksi PC ke ponsel dengan koneksi WiFi), Latitude, Places, Photo Editor, Mini Diary, Samsung Apps, News & Weather, Task Manager dan Polaris Office.
Aplikasi Pihak Ketiga
Mobo Player
Aplikasi pemutar video pihak ketiga dengan banyak pilihan codec ini mampu memutar file .mkv 720p yang memiliki gangguan dengan suara ketika diputar di pemutar video bawaan ponsel ini. Meski begitu harus memakai software decoding, dan tampilannya tidak terlalu lancar meskipun masih bisa ditonton.
Lane Splitter
Game 3 dimensi sederhana tentang ngebut-ngebutan motor di jalan raya ini menggunakan akselerometer pada Galaxy W dan semuanya berjalan dengan lancar tanpa masalah di ponsel ini.
Go Launcher Ex
Dengan aplikasi launcher pihak ketiga ini kami menggunakan berbagai efek transisi pada homescreen dan menu utama, namun itu semua mampu ditangani oleh Samsung Galaxy W, meskipun kadang tidak smooth namun performanya cukup bagus.
Benchmarking
Neocore: 56.7 frame per detik
Quadrant Standart: 1147
MultitouchTest: maksimal 5 sentuhan
Daya Tahan Baterai
Baterai Lithium Ion yang digunakan untuk Galaxy W berkapasitas 1500 mAh. Kami menyalakannya selama jam 9.00 - 16.00 dan dapat melanjutkan keesokan harinya jam 9.00 - 11.00 sampai indikator baterai menunjukkan 10 persen. Pemakaian cukup berat dengan WiFi terus terkoneksi, timeout layar 10 menit, dan penggunaan-penggunaan lain untuk keperluan review.
Kesimpulan
Dengan rentang harga akan dipasang antara Rp 2.5 juta 3.5 juta, smartphone Android terbaru ini memiliki banyak keunggulan dibanding pesaing di rentang harga yang sama, terutama di sisi prosesornya yang memiliki clock sampai 1.4 GHz. Desainnya meskipun tidak menimbulkan kesan ekslusif/mahal namun cukup sesuai untuk pengguna Android MidEnd berjiwa muda.
Kelebihan:
- prosesor 1.4GHz dengan performa cukup bagus
- kamera memiliki LED flash
- Layar meskipun hanya LCD namun tergolong bagus dan enak dilihat
- Kamera depan untuk video call
Kekurangan:
- tidak ada lampu LED notifikasi
- tidak ada tombol shutter kamera
Posted in: Android
0 comments:
Post a Comment